28 Juni 2021, RSGM UGM Prof. Soedomo melaksanakan pelatihan kearsipan kepada pegawai administrasi di lingkungan RSGM UGM Prof. Soedomo. Pelatihan yang diikuti kurang lebih 18 peserta tersebut dilaksanakan secara daring atau melalui zoom meeting. Setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan peserta dapat menyelenggarakan kegiatan penatalaksanaan administrasi kearsipan lebih tertib sehingga meningkatkan pelayanan terhadap pemakai dokumen dan membantu proses kerja berjalan menjadi lebih efektif dan efisien.
Berita Terbaru
Selamat Sore #RekanRSGMUGM
Ada informasi penting bagi #RekanRSGMUGM yang akan periksa genose di RSGM UGM bahwa jadwal pelayanan mengalami sedikit perubahan. Khusus tanggal 24 Juni sampai 1 Juli 2021 pelayanan gnose terdapat pengurangan jam pelayanan yakni menjadi senin sampai jumat pukul 08.00 sampai 12.00 WIB.
Oh iyaa…pendaftaran dilakukan secara onsite/ditempat. Jadi bagi #RekanRSGMUGM yang akan periksa, kami persilahkan langsung datang ke RSGM UGM pada jam pelayanan. Kuota pasien perhari kami batasi 30 orang.
14 Juni 2021, Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Gadjah Mada Prof. Soedomo memperdengarkan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Hal tersebut sesuai dengan Surat Edaran Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 29/SE/V/2021 tentang memperdengarkan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya serta dalam rangka meningkatkan semangat nasionalisme dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Lagu Kebangsaan Indonesia Raya diperdengarkan setiap pukul 10.00 WIB. Seluruh civitas hospitalia, peserta didik dan pengunjung yang sedang berada di dalam RSGM UGM dan mendengar Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Wajib berdiri tegak dengan sikap sempurna.
TELAH HADI DI RSGM UGM Prof. Soedomo: PELAYANAN DOKTER UMUM
Dengan mengucap rasa syukur, Kami sampaikan bahwa kini RSGM UGM Prof. Soedomo membuka Pelayanan Dokter Umum. Pelayanan dibuka per tanggal 14 Juni 2021, sehingga kini RSGM UGM Prof. Soedomo dapat menerima dan melayani kebutuhan masyarakat Yogyakarta akan pelayanan kesehatan umum.
Pelayanan dibuka setiap hari Senin sampai dengan Jumat dimulai pukul 08.00-11.00 WIB. Pendafataran dilakukan secara onsite atau di RSGM secara langsung dan ditutup pada pukul 10.30 WIB. Untuk Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Wa 082133294838.
Selamat Sore #RekanRSGMUGM
Ada informasi penting bagi #RekanRSGMUGM yang akan periksa genose di RSGM UGM bahwa jadwal pelayanan mengalami sedikit perubahan. Yakni menjadi senin sampai jumat pukul 08.00 sampai 14.00 WIB.
Oh iyaa…pendaftaran dilakukan secara onsite/ditempat. Jadi bagi #RekanRSGMUGM yang akan periksa, kami persilahkan langsung datang ke RSGM UGM pada jam pelayanan. Kuota pasien perhari kami batasi 30 orang.
Semoga informai tersebut bermanfaat dan jangan lupa untuk selalu patuhi protokol kesehatan.
Kamis, 08 April 2021, Rumah Sakit Gigi dan Mulut UGM Prof. Soedomo menyelenggarakan simulasi bencana berkerjasama dengan BNPB dan Damkar Kabupaten Sleman. Kegiatan ini sekaligus uji coba perencanaan kebencanaan di RSGM UGM Prof. Soedomo (Hospital Disaster Plan). Tujuan dari kegiatan ini adalah melatih peran rumah sakit dalam kesiapsiagaan bencana yang terjadi di RSGM UGM Prof. Soedomo.
Setiap Rumah sakit di Indonesia harus memahami dan memiliki kebijakan tentang rencana kesiapsiagaan di institusinya supaya bisa menghadapi bencana yang terjadi di dalam dan diluar wilayah kerja. Berdasarkan Undang-undang RI No. 44 Tahun 2009 Pasal 29 tentang Rumah Sakit menyebutkan bahwa Rumah sakit mempunyai kewajiban memiliki sistem pencegahan kecelakan dan penanggulangan bencana. Selain itu, pada SNARS edisi 1.1 standar MFK 6 menyebutkan bahwa Rumah sakit mengembangkan, memelihara, program manajemen disaster untuk menanggapi keadaan disaster dan bencana alam atau lainnya yang potensi terjadi di masyarakat.
Yogyakarta, 30 Maret 2021 Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Gadjah Mada Prof. Soedomo (RSGM UGM PROF. SOEDOMO) mendapat kunjungan lapangan dari Komisi 5 Senat Akademik Universitas Gadjah Mada. Delegasi Senat Akademik yang terdiri dari Dr. Ir. Makhmudun Ainuri, M.Si, Dr. Bowo Susilo, S.SI., M.T., Dr. Dafri Agussalim, M.A., Dr. Med. dr. Indwiani Astuti berkunjung ke RSGM UGM PROF. SOEDOMO dalam rangka kunjungan mengenai Struktur Organisasi dan Tata Kelola (SOTK) RS Pendidikan di Lingkungan Universitas Gadjah Mada. Selain membahas terkait SOTK, Delegasi Senat Akademik juga diajak untuk Hospital Tour ke beberapa klinik pelayanan serta klinik pendidikan yang ada di RSGM UGM PROF. SOEDOMO.
Yuk Ikuti Talkshow KANGSEN Series 1
Hari: Senin, 29 Maret 2021
Topik: Perawatan Behel di RSGM UGM Prof. Soedomo
Instagram: @rsgm_ugm
Kejadian henti jantung dapat terjadi kapan saja dan di mana saja, tidak terbatas kepada pasien, tetapi dapat terjadi pada keluarga pasien, bahkan civitas Hospitalia. Kebijakan rumah sakit dalam penanganan korban henti jantung tidak terbatas pada respon terhadap korban dengan henti jantung tetapi juga meliputi strategi pencegahan yang melibatkan seluruh komponen rumah sakit. Pengenalan dini dari penurunan kondisi pasien dan pencegahan kejadian henti jantung adalah komponen pertama dari rantai keselamatan “Chain of survival. Sistem pencegahan ini penting mengingat banyaknya kegagalan rumah sakit dalam mengenali secara dini gejala dan penurunan kondisi pasien, atau bereaksi lambat untuk mencegah kejadian henti jantung. Strategi pencegahan yang baik, diikuti dengan pengenalan yang cepat dari kejadian henti jantung, aktivasi sistem emergency yang efektif, tindakan dini resusitasi jantung paru dan defibrilasi, tindakan bantuan hidup lanjut yang efektif serta penatalaksanaan post cardiac arrest secara terpadu diharapkan dapat menurunkan kejadian henti jantung dan menurunkan morbiditas dan mortalitas.
Orientasi Peserta Didik Baru merupakan agenda wajib yang diselenggarakan Unit Pendidikan RSGM UGM Prof. Soedomo apabila terdapat peserta didik baru. Kegiatan orientasi yang dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FKG UGM serta Wakil Direktur Umum, Sumber Daya dan Keuangan akan dilaksanakan selama lima hari pada tanggal 22-26 Februari 2021. Pada kesempatan kali ini orientasi dilakukan secara daring dan diikuti oleh 51 peserta didik Pendidikan Dokter Gigi Spesialis dan 24 mahasiswa Higiene Gigi.